Selasa, 28 Februari 2012

SI MERICO

Sebuah jalan yang menghubungkan desa kami dengan dunia luar. Jalan itu selalu kami lewati saat kita keluar dari kampung kami. Si Merico namanya. Begitulah masyarakat di kampung kami menyebutnya. Tanpa banyak penjelasan orang asli Kalibendo Kidul pasti tau tentang jalan ini. Jalan ini sangat indah dengan samping kanan kiri sawah yang subur membentang. Walaupun itu bukan satu2nya akses jalan keluar dari kampung kami, tapi mayoritas masyarakat kampung kami melewati jalan itu. Terbayang olehku saat masih menuntut ilmu, di siang hari pulang sekolah melewati jalan itu. Jalanny lumayan luas bisa untuk lewat mobil. Saat musim hujan ada beberapa bagian yang tergenang air, jadi agak susah lewat (licin). Untuk orang yang gak biasa lewat jalan itu dijamin akan kesulitan melewati jalan tersebut.
Saat masih usia sekolah kami sering memanfaatkan jalan ini untuk latihan fisik bola voli. Kebetulan jalan ini naik turun kaya bukit. Jadi kami bisa menilai sejauh mana tingkat ketahanan fisik  kami. Biasanya kami lari naik turun bukit (jalan) ini sebanyak 6x. Agus adalah temen kami yang paling bikdari segi ketahanan fisik, bahkan dia kadang bisa lari lebih dari 6x naik turun tanpa istirahat.
Pada awalnya jalan tersebut adalah hanya sebuah jalan biasa yang licin seperti tanah liat. Mulailah pada suatu ketika muncul ide untuk memasang batu di jalan agar tidak terlalu licin saat hujan tiba. Pembangunan jalan ini sangat efektif, walaupun hujan tiba kami tak perlu lagi khawatir akan sepatu kotor saat berangkat sekolah ataupun bekerja. Setelah sekian lama ada beberapa bagian tempat yang sudah penuh dengan genangan air. Tatanan batu amblas kerena beban yang terlalu berat, sehingga air pun menggenang. Dengan kondisi seperti ini pun masyarakat kampung kami masih menjadikan jalan ini sebagai jalan favorit. Dari semua kalangan hampir selalu melewati jalan ini. Termasuk saya sendiri. 
Dengar kabar dari teman di kampung katanya ada perbaikan jalan ini. Tiap hari minggu diadakan kerja bakti untuk perbaikan jalan. Kemungkinan besar sih jalan ini akan di beton. Semoga aja dengan perbaikan jalan ini bisa membuat akses kampung kami lebih mudah. Kami selalu bangga dengan apa yang ada dalam kampung kami.. kampung tercinta  Begitu banyak kenangan yang ada disana, akan kami kenang sampai akhir tua nanti.

Jumat, 24 Februari 2012

JOKUM AREKA

jokum areka,,, apa sih sebenarnya arti dari kata ini,, kata jokum berawal dari saat q masih kecil ada club voly yang bernama jokum,, club ini sangat disegani di daerah tempatq,, (kali bendo kidul).
saat masih usia sekolah sebenarnya saya ma temen2 pengen ikut voly itu,, tapi karena jarang dikasih kesempatan ikut main,, jadinya buat deh club sendiri,, namanya waktu itu AREKA. anggotanya saya sendiri, Rudi, Eri, Arif, Agus, Akur dan lainnya. kami buat lapangan terus ngadain latihan tiap hari jumat sore. lari naik turun bukit (di kampung mang jalannya naik turun jadi bisa lah buat latihan fisik). kami sangat menikmati permainan ini, untuk beli perlengkapan kami mengadakan iuran 150/ minggu. jumlah yang lumayan besar waktu itu. uang jajan sekolah pun disimpan demi hoby kami ini. setelah lama latihan kami tim junior dapat kesempatan untuk ikut kompetisi. yang pertama di kampung sebelah. karena kompetisi junior pesertanya pun dibatesi umur. tim utama dari club kami adalah Arif, Rudi, Aq dan Akur. saat itu kami berhasil masuk babak semifinal. sayng langkah kami terhenti di babak itu. walaupun kami gak juara tapi ada rasa bangga diantara kami.
kompetisi yang paling berkesan adalah saat kami berhasil membawa hadiah 1 ekor ayam jago. walaupun cuma ayam, tapi itu melambangkan suatu jagoan. hehehe,
setelah sekian lama jokum pun bubar. sebenarnya kami ingin melanjutkan itu, tapi anggota dari Areka pun ikut menyebar,, Q sendiri di bekasi, Rudi dan Arif di jogja,, Akur di Jakarta..Eri masih dirumah. dan Agus ada di tangerang.
setelah itu sepakat kami damai dengan  generasi di atas kami. dengan itu sepakat nama perkumpulan kami menjadi JOKUM AREKA,,, hehehe,,, Jokum sebenarnya untuk menghormati sodara kami ,,, . kalau nama AREKA itu sudah terpatri dalam benak kami (1 angkatan).. dengan kata AREKA kami bisa bersatu..
AREKA (Anak REmaja KAlibendo kidul) selalu satu hati,, saling menjunjung tinggi persaudaraan dan persahabatan..